Menurut panduan panitia pada Kamis (28/6), buat kalian yang ingin menonton acara Olimpiade 2020 Tokyo nanti, kalian diizinkan untuk membawa botol minuman sendiri ke arena Olimpiade 2020 Tokyo, lho!. Langkah ini merupakan serangkaian tindakan pencegahan yang diusulkan oleh panitia penyelenggara untuk melindungi pengunjung, sukarelawan, dan atlet dari panas dan kelembaban ekstrem di musim panas Tokyo yang akan datang.

Tindakan lainnya adalah patroli oleh staf dengan pelatihan pertolongan pertama dan pemasangan “cool spots” yang menyediakan kipas dan pendingin.

Pemilik tiket dilarang membawa cairan yang sekiranya berbahaya ke Olimpiade dan arena olahraga lainnya karena kekhawatiran terhadap terorisme dan juga sponsor komersial. Panitia Olimpiade Tokyo mengatakan bahwa mereka akan mempertimbangkan keselamatan dan hak merek saat merumuskan peraturan Jepang tentang botol minuman yang akan dibawa, dikutip dari salah satu panitia Olimpiade Tokyo 2020 Hidemasa Nakamura.

Kami telah menetapkan sejumlah kondisi untuk memungkinkan penonton membawa minuman botolan sendiri. Ini semua bertujuan untuk membuat penonton merasa senyaman mungkin, mengingat mereka datang untuk melihat acara di lingkungan yang sangat panas dan lembab.” ucap Nakamura.

Sementara suhu rata-rata musim panas di Tokyo mirip dengan kota-kota tuan rumah lainnya, termasuk Beijing, kelembaban tinggi di ibukota menghadirkan tantangan, kata Nakamura.

Untuk mengurangi waktu menjalani pemeriksaan keamanan, penyelenggara akan mendistribusikan kantong plastik transparan untuk barang-barang milik pengujung. Mereka juga akan memberikan informasi tentang kondisi cuaca dan tindakan pencegahan keselamatan melalui aplikasi resminya. Staff pertolongan pertama akan mengobati penyakit terkait panas di lokasi atau mengatur transportasi ke fasilitas medis bila perlu. Namun, langkah-langkah itu masih dalam proses, Nakamura menekankan, bahwa penyelenggara terus berkonsultasi dengan atlet dan badan olahraga yang memerintah.

Beberapa langkah akan dicoba di acara tes mendatang, serta di turnamen baseball musim panas sekolah menengah Koshien yang populer, katanya. “Kami sendiri tidak dapat menghasikan ide-ide terbaik. Itu sebabnya kami mengundang atlet dan kelompok lain, sehingga kami bisa mendapatkan semua jenis komentar tentang cara terbaik untuk melawan hawa panas. Penanggulangannya mencakup fokus pada lansia, anak-anak, dan pengunjung internasional” tambah Nakamura.

Tambahan lagi, bahwa panitia akan mensurvei pengunjung untuk mendapatkan ide yang lebih baik tentang jenis informasi yang mungkin dibutuhkan penonton. Nakamura mengatakan ketentuan akan dibuat untuk membatalkan atau menjadwal ulang acara jika cuaca ekstrem menimbulkan risiko keselamatan yang signifikan.

Secara umum, jika sulit untuk melanjutkan karena kondisi cuaca, kami memang memiliki beberapa ketentuan, tetapi tidak secara ketat ditentukan oleh suhu atau tingkat kelembaban,” katanya.

Panitia mengumumkan pada bulan April lalu bahwa maraton Olimpiade pria dan wanita akan dimulai pada pukul 6 pagi untuk meminimalkan paparan panas matahari untuk para pelari.

 

 

Source: The Japan Times