Jakarta – Setelah sempat vakum sejak tahun 2019, RADIOSTAR Idol Project!! resmi kembali dengan wajah baru. Program ini kini memasuki Phase 2 sebagai langkah lanjutan dalam membina kreator dan talent di dunia digital serta industri hiburan.
RADIOSTAR Idol Project pertama kali diperkenalkan pada tahun 2016 dengan tujuan mengembangkan potensi anak muda Indonesia di bidang musik, konten kreatif, dan hiburan. Kala itu, sejumlah talent berhasil diperkenalkan melalui sister-brand dari Japanese Music ID ini. Namun, program terhenti sementara di 2019 karena berbagai faktor, termasuk dinamika industri dan kondisi yang tidak mendukung.
Setelah 4 tahun vakum, RADIOSTAR mulai merintis kembali program ini pada 2023. Fase awal kebangkitan tersebut ditandai dengan hadirnya dua talent karakter virtual (VTuber) di Phase 2 yaitu Aymana Manisha dan Reina Keina, yang menjadi pondasi untuk membangun kembali komunitas kreator di bawah naungan RADIOSTAR Idol Project!!.
Langkah kecil ini menjadi titik balik, menandai komitmen management PT Radiostar Kreasi Media (perusahaan yang membawahi RADIOSTAR Idol Project!! dan Japanese Music ID) untuk kembali hadir secara serius dalam dunia talent management di Indonesia.
Menuju akhir tahun 2025 tepatnya bulan September, RADIOSTAR Idol Project semakin memperluas visinya. Untuk pertama kalinya sejak vakum, RADIOSTAR Idol Project membuka recruitment creator baru. Melalui program ini, para kreator diajak bergabung dan mendapat dukungan penuh berupa manajerial talent yang profesional.
Dengan sistem ini, kreator dapat lebih fokus pada karya, sementara management RADIOSTAR akan membantu mengelola sisi manajemen, mulai dari branding, negosiasi, kolaborasi, hingga pengembangan jangka panjang.
Kembalinya RADIOSTAR Idol Project!! juga menekankan pentingnya peran Talent Manager. Bukan sekadar pendamping, Talent Manager berfungsi sebagai mitra strategis kreator untuk:
- Menyusun strategi karier dan menjaga konsistensi.
- Menangani kontrak, kerjasama, serta brand deal.
- Membangun personal branding dan citra publik.
- Mengelola jadwal dan operasional produksi.
- Membuka koneksi kolaborasi dan networking yang lebih luas.
- Memberikan motivasi dan dukungan di balik layar.
RADIOSTAR menempatkan dirinya sebagai jembatan antara kreator dan industri. Melalui halaman resmi Talent RADIOSTAR, publik dapat melihat kreator yang sebelumnya telah tergabung, serta dua talent yang menjadi awal kebangkitan Phase 2. Kini, dengan dibukanya pendaftaran resmi ini, RADIOSTAR Idol Project!! berharap dapat membantu kreator baru ataupun lama yang lebih terarah, makin terarah dan siap bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
“Kami percaya banyak kreator muda Indonesia yang punya potensi besar. RADIOSTAR Idol Project!! di Phase 2 ini hadir untuk memberikan dukungan penuh, agar para creator ini bisa berkembang dengan lebih terarah dan profesional yang dibarengi dengan hobinya ini,” ujar Founder & CEO dari PT Radiostar Kreasi Media.
Dengan kembali aktifnya program ini sejak 2023 dan dibukanya recruitment talent di 2025, RADIOSTAR Idol Project!! menegaskan dirinya sebagai salah satu wadah penting dalam mengembangkan potensi kreator di Indonesia.