Haruki Murakami lahir dan dibesarkan di daerah Hanshin, yang menawarkan banyak lokasi yang tampaknya telah digunakan sebagai setting dalam novel-novelnya. Rasanya seolah-olah daerah ini hidup dan bernafas bersama Murakami, karena telah berbagi begitu banyak sejarah dengannya. Lokasi ini berdekatan satu sama lain, jadi kita sarankan kalian harus mengunjungi tempat-tempat yang ada di novel Murakami secara langsung!
- The Monkey Park – Hear The Wind Sing
The Monkey Park muncul di karya debutnya Murakami pada tahun 1979, Hear The Wind Sing (風 の 歌 を 聴 け / Kaze no Uta wo Kike). Secara resmi dikenal sebagai Ashiya-Uchide Park, dengan cinta disebut sebagai Monkey Park karena digunakan untuk menjadi rumah bagi rumahnya para monyet, yaa meskipun kalian tidak akan menemukan mereka di sana lagi karena monyetnya telah pergi, tapi masih ada kandang hewan besar di tengah taman.
- Former Ashiya Municipal Public Library
Di balik Monkey Park, kalian akan menemukan Former Ashiya Municipal Public Library. yang masih merumahkan perpustakaan cabang Uchide. Ini adalah salah satu perpustakaan yang Murakami sering kunjungi sampai SMA pada pada waktu di Hanshin.
Perpustakaan, dengan eksterior batu membangkitkan suasana masa lampau, awalnya merupakan tempat bank Osaka yang dibangun kembali pada awal Periode Showa (1926-1989). Tempat ini adalah favorit Murakami.
- Ashihara Bridge — ‘Afternoon in the Islets of Langerhans’
Afternoons in the Islets of Langerhans (ランゲルハンス島の午後/Langerhans-to no Gogo, 1990) berisi pertanyaan yang berseri yang digambarkan oleh Mizumaru Anzai. Salah satu pertanyaannya yaitu berbicara tentang sebuah jembatan tua yang terletak di suatu tempat antara rumah Murakami dan jalan menuju sekolahnya, yaitu jembatan Ashihara Bridge. Saat muda, Murakami pasti pernah menyeberanginya berkali-kali. Sangat menyenangkan untuk membayangkan pikiran beliau itu.
- The Beach at Korean – ‘Frontier Neighborhood
Pantai di Koroen yang tampak di Frontier, Neighborhood (辺 境 · 近 境 / Henkyo, Kinkyo, 2000). Koroen adalah sebuah taman hiburan yang dibuka pada tahun 1907 dan ditinggalkan pada tahun 1913, sekarang hanya tinggal namanya saja dan sekarang. Dan sekarang berubah menjadi pantai. Murakami sendiri dengan senang melihat kembali pemandangan indah ini sesekali. Saat ini tempat tersebut dikenal sebagai Omaehama Park.
- The Fifty-Yard Coastline Road — ‘A Wild Sheep Chase’
Dalam novel A Wild Sheep Chase (羊をめぐる冒険, Hitsuji wo Meguru Boken, 1989) “jalan garis pantai yang suatu kali pernah ada,” dimana muncul dalam adegan berjalan menyusul keberangkatan ketiga dari J B0ar, adalah Teluk Ashiya. Sebagian besar teluk itu diisi, dan tersisa hanya jalan kecil di pinggir pantai. Meskipun tidak disebut secara eksplisit dalam novel, pemeriksaan komparatif dari deskripsi Murakami pasti akan membawa pikiran kalian ke sana.
Source: allabout-japan
