Hai hai~! Setelah kemarin kita ulas anime “Tada-kun wa Koi wo Shinai” sekarang saatnya kita belajar sel-sel yang ada ditubuh kita~ 🙂 Nah pasti udah gak asing dong dengan gambar diatas, yap “Hataraku Saibou“. Anime yang baru saja keluar tanggal 8 Juli ini rencananya akan memiliki 13 episode. Jumlah episode yang cukup standar dengan anime kebanyakan ya.
Seperti apa sih ceritanya? langsung aja baca nih sinopsisnya :
Cerita ini membahas sel-sel darah antropomorfik yang hidup di tubuh manusia, yang direpresentasikan sebagai kota. Bersama-sama, mereka melawan mikroorganisme dan bakteri patogen yang masuk ke mereka, misalnya, melalui hidung, mulut, atau luka terbuka.
Cukup pendek ya sinopsisnya, yaaa intinya sih seperti menjelaskan proses apa yang terjadi dalam tubuh kita, saya sendiri juga bingung ngejelasinnya karena emang cerita dasarnya begitu. Anime ini baru saja berjalan 2 episode yang setiap hari Minggunya tayang dan minggu depan di tanggal 22 Juli akan memasuki episode ke-3.
Anime ini punya cerita yang berbeda di setiap episodenya, yang akan membahas berbagai kejadian yang terjadi di tubuh kita. Organ di dalam tubuh kita di visualisasikan sebagai sebuah kota yang cukup produktif dimana semua sel terus berkerja menjalankan setiap tugasnya dengan baik. Ketika tubuh kita terluka atau sakit maka kota yang ada di dalam tubuh kita bisa rusak bahkan bisa hancur porak-poranda lalu “monster jahat” (baca: kuman, bakteri, virus) masuk dan menghancurkan seluruh kota, hmmm menarik kan~ 🙂
Yaaa karena anime ini masih tergolong baru jadi saya akan memberikan kesan pertama saat saya nonton anime ini, dengan 2 episode yang sudah saya tonton.
Konsep dan cerita yang ditawarkan benar-benar SANGAT UNIK, dimana sebuah cerita mengenai organ tubuh di kemas dalam bentuk yang berbeda dengan film sejenis ini yang pernah saya tonton (maaf kalo saya ga bisa sebut sebab saya lupa judulnya, hehehe), tapi ini menarik dibanding yang lain, serius!
Untuk penggambaran karakternya digambarkan seperti manusia dan memakai nama-nama sel yang ada dalam tubuh kita, dan namanya hanya dibedakan dengan kode saja (wah, bingung ya?). Namun walau membahas tentang organ dan sel tubuh manusia, anime ini juga masih melibatkan hal yang berbau cinta-cintaan, yaitu sel darah merah dengan kode AE3803 (yang diisi suaranya oleh Kana Hanazawa) dengan sel darah putih dengan kode U-1146 (yang diisi suaranya oleh Tomoaki Maeno), yaa menurut saya sangat disayangkan kalau masih membahas cinta-cintaan sih~, padahal dengan ngebahas tentang sel dan organ tubuh saja udah bagus menurut saya.
Dan saya juga gak bisa menceritakan atau memberitahukan banyak karakter lainnya walau sebagian muncul diawal seperti Makrofaga, Sel T pembunuh, Sel T pembantu, Eosinofil, Sel dendritik, Sel B & Sel B memori. Mungkin di anime ini bakal lebih banyak karakter yang akan muncul kedepannya selain yang telah disebut.
Lanjut ke beberapa bagian yang cukup bisa dibilang aneh dan tergolong ekstrim, coba kita lihat gambar diatas. sepintas ga ada yang aneh, tapi biar saya jelaskan. Bagaimana bisa kuman itu ngeluarin darah apa dia punya sel darah merah di dalam tubuhnya? (apa jangan-jangan ada kehidupan yang lebih kecil lagi dari anime ini, ahahaha), oke itu adalah salah satu bagian anehnya (menurut saya lho ya~). Lalu bagian ekstrimnya yaitu darah dan senjata tajam yang cukup diperlihatkan, saya jadi berpikir 2 kali kalo anak-anak dibiarkan nonton sendiri tanpa pengawasan, bisa-bisa mereka menirukan adegan yang tidak seharunya ditiru.
Lalu karena menurut saya anime ini termasuk golongan yang cukup ilmiah, saya sampai harus berpikir ketika ada penjelasan dari sel atau kuman yang muncul, walaupun sudah nonton yang subtitle Indonesia sekalipun, saya masih suka bingung (atau jangan-jangan saya yang bodoh ya?). Ya cukup banyak penjelasan ilmiah di anime ini dan banyak kata-kata yang orang biasa gatau.
Dan yang mebuat anime ini booming adalah salah satu karakter yang lucu yang diisi oleh makhluk kecil dan berperan penting dalam penyembuhan luka yaitu Trombosit.
Ya seperti yang saya tonton, Trombosit (yang diisi suaranya oleh Maria Naganawa -seiyuu dari Kanna Kamui-) disini berperan sebagai sel yang penting sekali, dimana mereka akan memperbaiki bagian-bagian organ yang rusak. Yang saya gak habis pikir, kenapa karakter trombosit ini digambarkan sebagai sekumpulan anak-anak yang berkelompok ditambah unyu-unyu ya????? Ga habis pikir sama authornya keren abis.
Walau suka mikir kenapa anak kecil harus ngerjain kerjaan berat di anime ini. Oh! jangan-jangan karena ini juga termasuk anime anak-anak, jadi si Trombosit ini di gambarkan dengan karakter anak kecil yang suka bekerja keras, jadi kalau misalnya anak-anak nonton ini dan melihat mereka (Trombosit-chan), anak-anak jadi punya motivasi untuk bekerja keras mungkin ya, ide bagus! 🙂
Kesimpulannya adalah anime ini cocok buat segala usia walau anak-anak harus tetap diawasi dalam nonton anime ini, ceritanya unik dan visualisasi dari organ tubuh kita sangat bagus dan saya sendiri gak nyangka akan di gambarkan seperti ini. Anime ini cocok juga untuk di tonton bareng teman atau keluarga, walau anime ini tergolong cukup ilmiah di dalamnya juga tidak lupa disisipkan humor yang cukup konyol yang membuat kita ketawa.
Nah sekian impresi dari saya untuk anime ini, buat yang penasaran langsung aja deh tonton animenya.
Oh iya ada beberapa gambar tambahan silakan buka tombol spoiler dibawah ya~, sekian dan terima kasih…